Diket: Jumlah getaran n = 960 waktu getar t = dua menit = 120 sekon a) periode getaran T = t /n T = 120 / 960 sekon T = 0,125 sekon b) frekuensi getaran f = n/t f = 960 / 120 f = 8 Hz 12. Periode suatu getaran adalah 1/2 detik. Tentukan: a) frekuensi getaran b) jumlah getaran dalam 5 menit penyelesaian Diket: T = 1/2 sekon t = 5 menit = 5 x 60 = 300 sekon a) frekuensi getaran f = 1/T f = 1/(0,5) f = 2 Hz b) jumlah getaran dalam 5 menit = 300 sekon n = t x f n = 300 x 4 n = 1200 getaran 13. Frekuensi suatu getaran adalah 5 Hz. Tentukan: a) periode getaran b) banyak getaran yang terjadi dalam 2 menit penyelesaian Diket: a) T = 1/f T = 1/5 T = 0,2 sekon b) n = t x f n = 120 x 5 n = 600 getaran. Ν = 340 m/ s f = 500 Hz λ =. Hubungan panjang gelombang, cepat rambat dan frekuensi gelombang: λ = ν / f λ = 340 / 500 λ = 0,68 m 36. Senar I dan senar II memiliki panjang yang sama. Madhubala serial mp3 song in tamil. Jika luas penampang senar I adalah tiga kali luas penampang senar II, tentukan: a) perbandingan frekuensi senar I dan senar II, anggap senar memiliki tegangan yang sama b) frekuensi senar II jika frekuensi senar I adalah 500 Hz penyelesaian a) f 1 / f 2 = A 2 / A 1 f 1 / f 2 = A 2 / 3A 2 f 1: f 2 = 1: 3 b) f 1: f 2 = 1: 3 f 2 = 3 x f1 f 2 = 3 x 500 f 2 = 1500 Hz. A) panjang gelombang bunyi Resonansi pertama → L = ( 1/ 4) x λ 15 = ( 1/ 4) x λ λ = 4 x 15 λ = 60 cm b) panjang kolom udara saat terjadi resonansi kedua Resonansi kedua → L = ( 3/ 4) x λ L = ( 3/ 4) x 60 cm L = 45 cm c) panjang kolom udara saat terjadi resonasi ketiga Resonansi ketiga → L = (5/4) x λ L = ( 5/ 4) x 60 cm L = 75 cm d) panjang kolom udara saat terjadi resonansi keempat Resonansi keempat → L = ( 7/ 4) x λ L = ( 7/ 4) x 60 cm L = 105 cm e) frekuensi bunyi, jika cepat rambat bunyi adalah 339 m/s λ = 60 cm = 0,6 meter ν = 339 m/s f =.Hz f = ν / λ f = 339 / 0,6 f = 565 Hz. Halo smart buddies yang berada di jenjang SMA dan mengambil jurusan IPA! Ujian Nasional jenjang SMA benar-benar sudah di depan mata! Jangan gugup, jangan panik! Kali ini, Ruangguru akan memberikan contoh soal UN Fisika beserta pembahasannya. Peachtree 2011 serial number cracks. A Ditinjau dari keadaan fisisnya, fluida terdiri atas fluida statis atau hidrostatika, yaitu ilmu yang mempelajari tentang fluida atau zat alir yang diam (tidak bergerak); dan fluida dinamis atau hidrodinamika, yaitu ilmu yang mempelajari tentang zat alir atau fluida yang bergerak. Fluida merupakan salah satu aspek yang penting dalam kehidupan kita sehari-hari. Setiap hari kita menghirupnya, meminumnya dan bahkan terapung atau teggelam di dalamnya. Setiap hari pesawat udara terbang melaluinya, kapal laut mengapung di atasnya; demikian juga kapal selam dapat mengapung atau melayang di dalamnya. Air yang kita minum dan udara yang kita hirup juga bersirkulasi di dalam tubuh kita setiap saat, hingga kadang tidak kita sadari. Jika ingin menikmati bagaimana indahnya konsep mekanika fulida bekerja, pergilah ke pantai. Fluida Statis meliputi tekanan hidrostatik dan Fluida dinamis meliputi bejana berlubang dan asas bernoulli. Di bawah ini ada soal yang dilengkapi dengan jawaban mengenai hal tersebut. A 1.Perhatikan gambar di bawah ini Sebuah pipa U berisi air dan minyak dalam keadaan stabil seperti gambar diatas. Jika massa jenis air 1 g/cm3 tinggi minyak 9 cm dan tinggi air 7 cm. Massa jenis minyak adalah? Diketahui: Rho air = 1 g/cm3 h air = 7 cm h minyak = 9 cm g = 10 m/s2 Ditanyakan: Rho minyak =? Penyelesaian Tekanan hidrostatis memiliki nilai yang sama pada kedalaman yang sama. P air = P minyak (Rho air) x (g) x (h air) = (Rho minyak) x (g) x (h minyak) (Rho air) x (h air) = (Rho minyak) x (h minyak) (1 g/cm3)(7 cm) = (Rho minyak)(9 cm) Rho minyak = 7/9 Rho minyak = 0,78 g/cm3 Jadi Rho minyak adalah 0,78 g/cm3. Sebuah pipa berbentuk seperti gambar dibawah ini: Jika luas penampang besar 10 cm2 dan luas penampang kecil 5 cm2. ![]() ![]() Apabila kecepatan aliran air pada pipa besar 2 m/s dengan tekanan 40 kPa, tekanan pada pipa kecil sebesar? Jawab Diketahui: A1 = 10 cm2 A2 = 5 cm2 v1 = 2 m/s P1 = 40 kPa = 40.000 Pa Rho air = 1000 kg/m3 g = 10 m/s2 h1 = 0 cm h2 = 60 cm = 0,6 m Ditanyakan: P2 =? Penyelesaian Kecepatan aliran air pada pipa kecil (v2) dapat dicari menggunakan asas kontinuitas. A1v1 = A2v2 (10)(2) = (5)(v2) 20 = 5v2 v2 = 4 m/s Persamaan Bernoulli pada fluida dinamis adalah: 40.000 + (1.000)(10)(0) + 1/2(1.000)(2)^2 = P2 + (1.000)(10(0,6) + 1/2(1.000)(4)^2 40.000 + 0 + 2000 = P2 + 6.000 + 8.000 42.000 = P2 + 14.000 P2 = 28.000 Pa. Jadi tekanan pada pipa kecil adalah 28.000 Pa atau 28 kPa. Pipa saluran air bawah tanah memiliki bentuk seperti gambar berikut! Jika luas penampang pipa besar adalah 5 m2, luas penampang pipa kecil adalah 2 m2 dan kecepatan aliran air pada pipa besar adalah 15 m/s, tentukan kecepatan air saat mengalir pada pipa kecil!
0 Comments
Leave a Reply. |